Kegiatan ini adalah sebuah kegiatan pameran tentang program seperti : website, game dan desain seperti : animasi, cinematic. Tema berjudul “The Future of Techno Citizens” diambil dari Bahasa Inggris yang berarti Masa Depan Warga Techno. Jadi, tema tersebut menggambarkan masa depan dengan teknologi yang semakin menarik dan canggih. Pihak-pihak yang terlibat di dalam kegiatan ini antara lain Gen 9, Gen 10, dan juga Gen yang baru saja terbentuk yaitu Gen 11 karena kegiatan ini bertujuan untuk mempererat solidaritas antar Gen 9, Gen 10, dan Gen 11 yang baru saja terbentuk serta untuk mempromosikan eskul Cybertwenty kepada warga SMAN 20 Surabaya. Kegiatan diselenggarakan pada tanggal 12 Oktober dan 13 Oktober 2021 setelah pembelajaran tatap muka berakhir. Aula sekolah dipilih sebagai tempat kegiatan ini karena cukup memadai meskipun bagi kelas yang dibawah harus naik ke lantai 2 jika ingin mengunjungi pameran ini. Semua warga SMAN 20 Surabaya bisa datang pada kegiatan ini mulai dari siswa siswi hingga Kepala Sekolah SMAN 20 Surabaya. 
Pintu dibagi menjadi 2 yaitu pintu masuk berada di sebelah utara Aula dan pintu keluar berada di sebelah selatan Aula. Sebelum masuk setiap pengunjung wajib mengisi absen terlebih dahulu lalu diberi stiker dan gelang glow in the dark untuk berfoto nanti karena kegiatan ini bernuansa sedikit gelap. Pada saat di dalam pameran, para pengunjung bisa melihat bahkan mencoba hasil-hasil karya yang dipamerkan seperti : website jadwal pelajaran, website biodata, game yang menarik, dan juga kuis yang cukup mengasah otak. Di tengah perjalanan para pengunjung pun disuguhkan dengan sebuah animasi tentang Protokol Kesehatan yang menarik. Siapa yang tidak tahu Netflix? Pasti semua orang tahu apa itu Netflix, nahhh… di pameran ini juga terdapat sebuah gacha yang berhadiah utama voucher Netflix gratis selama satu bulan. Selain itu juga terdapat hadiah menarik lainnya seperti : mouse, flashdisk, tripod, holder HP, dan lain-lain.
Sebelum keluar dari tempat pameran, para pengunjung juga bisa berfoto di foto corner yang sudah disediakan oleh panitia. Mengingat sekarang masih dalam keadaan pandemi, Protokol Kesehatan pun tidak lupa diterapkan seperti : bagi panitia memakai sarung tangan latex, para pengunjung bergantian 10 anak yang masuk agar tidak berkerumun, hand sanitizer tersedia di setiap meja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar